Begini Penjelasan CEO Twitter Soal Kemungkinan Adanya Fitur Edit Tweet

Begini Penjelasan CEO Twitter Soal Kemungkinan Adanya Fitur Edit Tweet

Jack Dorsey, CEO Twitter.

Batam - Jika ada sebuah fitur yang paling banyak diminta kepada Twitter, nampaknya itu adalah edit Tweet. Fitur ini sudah beberapa kali dibahas oleh sang CEO Jack Dorsey, dan kali ini ia kembali membahasnya.

Dalam wawancaranya di podcast yang dipandu Joe Rogan, Jack menyebut bahwa Twitter mungkin akan memberikan fitur edit Tweet, namun berupa jendela waktu singkat di mana Anda dapat mengubah posting sebelum benar-benar tercuitkan dan tak bisa diedit lagi.

Ia menyarankan kalau Tweet mungkin bisa diedit selama 5 hingga 30 detik setelah dikirim, dan hal tersebut masih mungkin bersifat dinamis tergantung pada konteksnya. Sang CEO menekankan bahwa fitur tersebut tak ingin dibuat terlalu lama, karena hal tersebut akan menodai sifat posting "real-time" yang sejak awal dimiliki Twitter.

Saat ini, Jack menyebut bahwa Twitter sedang berfokus pada penyematan label "original tweeter" atau pencuit asli dari sebuah Tweet. Hal ini agar hak cipta sebuah cuitan bisa terlindungi dan tidak bisa disalahgunakan menjadi konten yang kasar atau melanggar kebijakan.

Dari wawancara ini terlihat kalau sepertinya Jack sangat tak ingin tergesa-gesa untuk memberi fitur edit Tweet ini. Fitur ini adalah perubahan besar Twitter sejak sebelumnya jejaring sosial berlogo burung tersebut mengubah batas jumlah karakter menjadi 280. Tentu Jack ingin memastikan kalau fitur barunya nanti tidak akan membuat pengguna 'kabru' dari Twitter.

Menurut Anda, apakah pengguna butuh fitur edit ini?

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews