Misteri Mayat Terikat Koper di Waduk Sei Ladi

Misteri Mayat Terikat Koper di Waduk Sei Ladi

Evakuasi mayat di Waduk Sei Ladi, Rabu (4/7/2018). (Foto: Johannes Saragih/Batamnews)

Batam - Penemuan mayat tanpa identitas menggegerkan warga di sekitaran waduk Sei Ladi, Rabu (4/7/2018) siang. Kemacetan terjadi, di jalan dekat Jembatan waduk ini sejak pukul 13.00 WIB. Warga berbondong menyaksikan benda mirip mayat mengambang terapung-apung.

Awalnya beberapa pemancing di pinggiran waduk berteriak jika ada mayat yang mengapung. Sontak hal ini bikin heboh. Sembari menunggu aparat yang datang, kondisi jembatan Sei Ladi dipenuhi warga yang ingin melihat. Jalanan pun macet

Polsek Lubuk Baja menurunkan sekoci menuju benda mencurigakan tersebut. Ternyata memang benar, itu mayat! Bau menyengat pun menyeruak dari tubuh mayat yang diperkirakan sudah beberapa hari itu.

Mayat berjenis kelamin laki-laki itu mengambang dalam kondisi tertelungkup di permukaan waduk. Petugas menarik mayat ke pinggir waduk. Saat dievakuasi mereka merasa ada sesuatu yang berat. Tampak tali putih terikat di pinggang mayat.

Baca juga: Sadis, Mayat Mengambang di Waduk Sei Ladi Terikat Koper

Ternyata, tali tersebut terikat di sebuah koper merk polo berukuran sekitar 25 inci. Sadisnya lagi, koper tersebut saat dievakuasi petugas berisi batu-batu. Diduga koper ini dipakai sebagai pemberat, untuk menghabisi nyawa

Kuat dugaan jika mayat korban pembunuhan. Mayat sempat terbawa arus dari sebelah kiri jembatan Sei Ladi, bahkan melewati bawah jembatan menuju ke kanan jembatan.  "Mayatnya terbawa arus ketika kita mancing," ucap Yuli, warga yang sedang memancing di lokasi saat itu

Ia mengatakan, setelah melihat mayat itu, salah seorang teman laki-lakinya melaporkan kepada pihak berwajib.  "Saya takut langsung pergi," katanya.

Baca juga: Seram, Begini Kondisi Mayat di Sei Ladi Saat Ditemukan

Polisi sejauh ini masih mendalami identitas mayat. Evakuasi dilakukan setelah mayat dimasukkan ke kantong jenazah untuk divisum di RS. Bhayangkara.

Dari ciri-ciri yang ada, terlihat jasad pria itu mengenakan pakaian serba hitam. Celana training hitam selutut dan singlet berwarna hitam. Ia juga mengenakan baju kaos berwarna putih. Tinggi badan mayat diperkirakan 170 cm.

Kabid Dokkes Polda Kepri, Kombes Jarot Wibowo kepada batamnews.co.id saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri, memastikan mayat korban pembunuhan.

Diduga pelaku adalah orang dekat  yang sengaja membiarkan tubuh korban diikat dengan sebuah tali warna putih dengan panjang 5 meter dengan sebuah koper yang berisi batu untuk menenggelamkan korban.

"Kepala korban sudah dikerubungi lalat akibat korban sudah mengambang di Dam Jembatan Sei Ladi. Diketemukan ada bekas luka di bibir kiri korban, penemuan mayat ini merupakan korban pembunuhan yang direncanakan,"ujarnya

Jarot menambahkan, korban diperkirakan 3 hari mengambang dan ciri ciri memiliki gigi rusak. Ditemukan sebuah ATM Bank Mandiri yang namanya sedang dilidik ke pihak bank, serta uang Rp 2000

"Saat ini indentitas nama korban belum dapat diketahui dan saat ini sedang dilaksanakan penyidik kepolisian." pungkasnya.

Siapa identitas mayat sebenarnya?

(fox/tan/jim)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews