7 Tips Jadi Pro Player Esports Profesional

7 Tips Jadi Pro Player Esports Profesional

Ilustrasi

Jakarta - Jadi pro player Esports kelihatannya mudah dan menyenangkan karena 'hanya' bermain game. Namun, sebetulnya menjadi pro player sama sekali tak semudah kelihatannya.

Ada komitmen yang harus dipegang dan kemampuan untuk menunjukkan yang terbaik dalam setiap pertandingan. Nah, kalau ingin menjadi pro player, kalian bisa simak tipsnya di sini:

1.Pilih game yang diminati

Untuk menjadi pro player, kalian tentu harus fokus dalam satu game tertentu dan menguasainya dengan baik hingga kemampuan kalian bisa dipakai untuk bersaing dalam turnamen. Karena itu, langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah memilih game yang memang diminati dan ingin kalian tekuni.

Misalnya kalian merasa lebih senang bermain League of Legends dibandingkan DotA 2, tak masalah karena berarti kalian hanya perlu memperdalam kemampuan kalian di game League of Legends.

2. Ikut komunitas game

Banyak pro player Mobile Legends di Indonesia yang bisa jadi pro player meski sebelumnya adalah solo player. Namun, untuk bisa diakui sebagai solo player, kalian harus bisa jadi top local atau bahkan top global. Dari situ, bisa saja akan ada tim yang merekrut kalian.

Namun, kalau kalian masih belajar, kalian bisa ikutan komunitas game dan membentuk tim komunitas dulu. Selanjutnya, kalian bisa daftar ke turnamen-turnamen komunitas supaya punya pengalaman dalam pertandingan sesungguhnya.

Dengan ikutan komunitas, kalian juga bisa share pengetahuan dan lebih sering latihan bersama. Ditambah lagi, ketika kalian merasa suntuk atau putus asa untuk mengejar mimpi jadi pro player, komunitas game bisa bikin kalian semangat lagi dan terus termotivasi jadi yang terbaik.

 

3. Device canggih

Keberadaan pro player Esports memang tak bisa dilepaskan dari device yang digunakannya. Semakin canggih device-nya, semakin dirinya bisa memaksimalkan kemampuan gaming-nya.Dengan kata lain, seorang pro gamer yang ingin menjadi pro player memang harus punya modal besar di awal untuk menyediakan device terbaik baginya.

Memang, sih, beberapa mobile game bisa dimainkan di handphone dengan spesifikasi rendah. Namun, ketika masuk ke ranah kompetitif, handphone spesifikasi rendah mungkin akan menghambat kalian meraih kemenangan karena sering ada kendala lag atau delay.

4. Terus berlatih

Kalau device sudah canggih tapi permainan kalian berantakan, tetap saja kalian tak akan bisa jadi pro player. Untuk memperbaiki permainan kalian, latihan dan terus latihan adalah kuncinya. Kalian tak bisa hanya mengandalkan bermain 5 match dalam sehari, misalnya, kalau kalian memang ingin jadi pro player.

Banyak pro player Esports yang latihan mulai dari 6 -12 jam dalam sehari hanya untuk mengulang kembali strategi yang sudah dikuasai sebelumnya. Jadi, kalau kalian mau berada di lingkungan yang sama dengan mereka, kalian juga sudah harus mulai berlatih keras dari sekarang. Namun, tetap ingat untuk tidak mengganggu waktu sekolah atau kerja, ya!

5. Ikut tourney atau turnamen amatir

Sebelum masuk ke ranah profesional, kalian harus coba mengikuti turnamen esports amatir atau turnamen kecil lainnya. Jangan lihat nilai hadiahnya yang mungkin terkesan tidak seberapa, ya.

Namun, fokus kepada tujuan untuk mengembangkan diri dan melatih kemampuan kalian dalam turnamen sesungguhnya. Kalau tim kalian sering memenangkan turnamen, bukannya tak mungkin nantinya akan ada tim profesional yang merekrut kalian.

6. Tetap olahraga

Olahraga memang sering dilupakan gamers yang sehari-hari duduk di depan komputer atau memegang handphone untuk bermain. Kebiasaan ini juga memicu banyak risiko kesehatan hingga bisa berujung kematian karena kurang bergerak. Kalau kalian memang mau jadi pro player, jangan lupa prioritaskan kesehatan kalian juga, ya.

Berikan jeda setiap satu jam sekali, misalnya, untuk minimal berjalan-jalan di rumah. Jogging setiap pagi juga akan membuat tubuh bugar. Jangan lupa untuk perhatikan nutrisi makanan kalian juga, jangan terlalu sering makan junk food, lalu lupa mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran.

7. Bangun koneksi

Kalau kalian sudah jadi top global hingga sering menang turnamen, tapi belum di-notice juga oleh tim besar, mungkin ada yang salah dengan pendekatan kalian. Karena itu, bangunlah koneksi sejak awal. Buka pertemanan dengan para top player lain dan bangun koneksi yang luas. Karena itulah mengikuti komunitas sangat penting untuk pengembangan karier kalian di masa depan sebagai pro player.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews