Turki - Penulis muslim ternama Turki, Adnan Oktar alias Harun Yahya mulanya dikenal sebagai penulis ratusan buku dan kreasionis Islam. Bukunya pun sempat beredar di Indonesia.

Beberapa waktu lalu secara mengejutkan, dia ditangkap Polisi Turki karena dituduh menjalankan sindikat kejahatan atau geng kriminal termasuk kejahatan seksual dan pelecehan.

Selain dia, sedikitnya 235 pengikutnya diburu polisi dan baru sekitar 166 orang yang ditangkap.

Oktar menganut kreasionisme Bumi lama. Ia adalah seorang anti-Zionis dan anti-Mason. Bukunya yang berjudul 'Yahudilik ve Masonluk' yang ditulis ditulis pada tahun 1986 pernah menimbulkan kontroversial.

Akibat buku itu, Ia dijebloskan ke dalam penjara, meski tak pernah mendapat dakwaan resmi. Dia lalu dipindahkan ke Rumah Sakit Jiwa, sebelum akhirnya dibebaskan 10 bulan kemudian.

Baca juga:

Ria Saptarika Daftar Bakal Calon DPD RI

Nurdin Basirun Tampung Keluhan Orangtua Terkait Masalah PPDB Online

Ia juga dikenal penyangkal teori Darwinisme dan tidak mengakui Holocaust. Yang menarik perhatian media sebelumnya, Harun Yahya memiliki acara televisi yang menampilkan keberadaan para wanita muda dan seksi yang dijuluki 'kittens'.

Laporan media-media Turki menyebut wanita yang menjadi 'kittens' Oktar merupakan wanita yang memiliki gelar sarjana di berbagai universitas Turki. Salah satunya, Ebru Altan yang merupakan lulusan jurusan administrasi bisnis di Universitas Bogazici di Turki. 

Para pengkritik Oktar menuding dia mencuci otak wanita-wanita muda yang berasal dari keluarga kaya raya untuk bergabung dengan kelompoknya. Tudingan semacam ini telah berulang kali dibantah Oktar.

(kin)