Disdik Lingga akan Hapus Guru Honorer di SD dan SMP

Disdik Lingga akan Hapus Guru Honorer di SD dan SMP

Siswa sekolah dasar sedang mengikuti pelajaran di kelas (Foto:net)

Lingga - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga, Kepualauan Riau melalui Dinas Pendidikan (Disdik) secara bertahap akan menghapuskan guru honorer komite yang mengajar di sekolah dasar (SD) serta sekolah menengah pertama (SMP).

Kepala Disdik Lingga, Junaidi Adjam melalui Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pendidikan Dasar, Hendry Efrizal mengatakan, dihapusnya guru honorer bukan tidak beralasan, tapi karena memandang gaji yang diterima tenaga honorer tersebut sangat rendah, hanya sekitar Rp250.000 per bulan.

"Kalau gaji honorer komite itu tergantung kemampuan sekolah, biasanya Rp250.000 per bulannya. Itu yang nanti akan kami jadikan Guru Tidak Tetap (GTT) kan, sehingga gaji mereka bisa lebih tinggi, sekitar Rp1 jutaan lebih lah," kata dia kepada Batamnews.co.id, Senin (15/10/2018).

Rencananya, untuk tahap awal Disdik Lingga akan menjadikan 100 guru honorer menjadi GTT. Namun, untuk menjadi GTT tersebut ada seleksi yang akan dilakukan terlebih dahulu, terkait kelayakan guru tersebut.

"Kami akan melakukannya secara bertahap, untuk di APBD-P tahun ini 100 orang dulu. Ini akan kami lakukan sampai habis yang hoborer komite manjadi GTT. Tapi kami cari yang memenuhi beberapa kriteria, seperti berpendidikan sarjana pendidikan, dan lama kerja," ujarnya.

Jika guru honorer tersebut hanya tamat SMA sederajat, maka pihaknya akan langsung menggugurkan atau mendiskualifikasikan guru tersebut. Tapi, jika yang bersangkutan dalam masa kuliah, pihaknya masih mentolerir.

"Kami harap nanti tidak ada lagi honore komite ini. Semuanya harus minimal GTT. Seleksi untuk tahap awal ini kami rencanakan sebelum habis masa anggaran 2018 ini," katanya.

(ruz)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews