Pilih Mana Beli Rumah atau Tinggal di Rumah Mertua?

Pilih Mana Beli Rumah atau Tinggal di Rumah Mertua?

foto: bundaku.id

BATAMNEWS.CO.ID, Jakarta - Asyik ya habis nikah numpang di rumah mertua. Enak karena Anda tidak mengeluarkan tagihan listrik, telepon, air PAM, keamanan lingkungan, sampah, hingga kebutuhan makan minum sehari-hari.

“Secara terus menerus, tinggal sama mertua atau orang tua nggak ada pengeluaran. Tapi kalau punya rumah, bisa punya aset,” ujar perencana keuangan alias financial planner Avian Dwiputra RFA.

Buat Anda yang sudah menikah, mungkin ada yang masih tinggal bersama mertua atau orang tua. Banyak hal yang bisa menjadi alasan.

Dalam jangka pendek memang tidak bermasalah. Misalkan sedang mencari rumah kontrakan, apartemen sewaan, atau sedang mengajukan kredit pemilikan rumah (KPR) atau kredit pemilikan apartemen (KPA).

Namun, dalam jangka panjang tentunya bisa membahayakan karena tidak memaksa memiliki aset berharga. Anda tidak mandiri.

Bayangkan kalau menjadi kepala keluarga, Anda masih tinggal bersama orang tua. Semua pengeluaran ditangani orang tua.

Atau Anda sebagai kepala keluarga, malah menumpang di rumah mertua, hal yang sama terjadi. Semua pengeluaran ditanggung oleh mertua.

Bagaimana tanggung jawab Anda sebagai kepala keluarga? Nah, untuk itu Anda harus berusaha memiliki hunian sendiri untuk keluarga.

Bandingkan bila punya rumah sendiri. Banyak manfaat lho kalau memiliki rumah sendiri. Anda, pasangan, dan anak-anak bisa tinggal bebas sesuai aturan yang Anda buat dan tidak bersinggungan dengan orang lain.

Anda bisa lebih bertangggung jawab. Dan yang terpenting Anda punya aset berharga. Dalam waktu jangka panjang, rumah ini akan berharga berkali lipat dibandingkan waktu membeli.

Sebenarnya, tidak masalah kalau Anda dan pasangan tinggal menumpang dengan mertua atau orang tua. Kalau mertua atau orang tua tinggal sendiri dan sakit. Tetapi, ingat Anda tetap harus punya rumah sendiri lho.

 

(kin)

Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews