Fahri Hamzah Nilai Jokowi Lambat Wujudkan Poros Maritim, Menteri Cuma Bisa Bakar Kapal

Fahri Hamzah Nilai Jokowi Lambat Wujudkan Poros Maritim, Menteri Cuma Bisa Bakar Kapal

Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah (Foto: Margaretha/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menilai Presiden RI Jokowi lambat dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim. Ia menilai, pemerintah lambat mengesahkan RUU tentang pemerintah daerah terkait kewenangan provinsi di laut dan provinsi berciri kepulauan. 

Padahal menurutnya menjadikan Indonesia sebagai poros maritim merupakan janji kampanye Joko widodo saat pilpres lalu. 

"Ini sudah masuk tahun keempat, tapi rupanya Pak Jokowi belum bisa mewujudkannya," ujar Fahri usai Konferensi Provinsi kepulauan di Swiss-Bellhotel, Batam, Kepri, Senin (29/1/2018). 

Selain itu juga Ia menilai Presiden RI masih bingung menata potensi bahari Indonesia. Terlihat dari cara Menteri Kelautan dan Perikanan yang hanya bisa membakar kapal-kapal. 

"Harus konkrit, mau seperti apa bentuk Indonesia sebagai poros maritim, yang dipidatokan itu apa? jangan taunya hanya bakar-bakar kapal saja," katanya. 

Melihat sejarah Indonesia yang dikenal sebagai negeri bajak laut, kata Fahri sudah sangat bergeser jauh. Saat ini sudah tidak dijumpai pelaut Indonesia yang berlayar, malahan pelaut asal Vietnam berulang kali ditangkap di Perairan Indonesia. 

"Artinya orang-orang kita sudah tidak tertarik lagi dengan laut," kata dia. 

Fahri juga menyampaikan yang dibutuhkan saat ini tidak hanya Undang-undang atau peraturan lainnya, namun membangun paradigma dari masyarakat Indonesia itu sendiri, khususnya masyarakat pesisir. 

"Teknisnya ajak anak-anak diajak ke laut, berinteraksi dengan ikan Lumba-lumba sehingga terbangun kecintaan dengan laut," kata dia. 

(ret)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews