Polisi Siap Tangkap Wartawan Gadungan Pemeras Kepala Desa di Lingga

Polisi Siap Tangkap Wartawan Gadungan Pemeras Kepala Desa di Lingga

Kapolres Lingga AKBP Ucok Lasdin Silalahi (Foto: Ruzi/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Lingga - Sejumlah kepala desa yang ada di Kabupaten Lingga resah. Sejumlah orang yang mengaku-ngaku wartawan datang meminta uang dengan dalih sumbangan di Daik Lingga.

Salah seorang Kepala Desa di Lingga yang enggan namanya disebutkan mengaku, dengan adanya kehadiran oknum tersebut, citra wartawan di Lingga mulai tercemar.

"Kami sebenarnya tidak masalah, tapi yang kami takutkan, dengan cara seperti ini, citra wartawan yang ada di Lingga ini dapat tercemar, kasihan mereka-mereka yang tidak tau ini," ujarnya kepada batamnews.co.id, Selasa (9/1/2018).

Sementara itu, hal serupa juga disampaikan Kepala Desa lainnya. Menurut dia, permasalahan tersebut sudah kerap kali terjadi dan menjadi pembahasan kepala desa pada rapat koordinasi yang dilakukan di Provinsi Kepri.

"Kami rakor di Provinsi akhir tahun kemarin, semua Kades keluhannya sama, banyak LSM datang minta bantuan. Dia pikirnya desa lembaga sosial, parah memang," katanya.

Ia mengaku, tidak hanya untuk pembangunan kantor ataupun keperluan perusahan, tapi segelintir oknum juga meminta bantuan kepada kepala desa untuk keperluan peribadi.

Tindak tegas

Kepolisian Resor (Polres) Lingga akan menindak tegas setiap oknum yang menyalahgunakan profesi dalam beraktifitas.

Kapolres Lingga AKBP Ucok Lasdin Silalahi mengatakan, jika perbuatan seseorang terhadap orang lain dirasakan menggangu apalagi bertentangan dengan norma sosial, maupun hukum positif dan anturan lain yang berlaku di negara ini, akan ada konsekuensinya tanpa memandang profesi dan kedudukan.

"Orang-orang yang menyalah gunakan profesi untuk melakukan kejahatan bukan hanya dari profesi wartawan saja, hampir semua profesi ada oknum yang perbuatannya mencederai kode etik profesi," kata dia kepada Batamnews.co.id, Rabu (10/1/2018).

Ia mengungkapkan, untuk informasi tentang dugaan adanya orang yang mengaku-ngaku dari LSM dan wartawan, meminta uang kepada sejumlah kepala desa yang ada di Lingga harus dapat dituntaskan penanganannya.

"Masyarakat harus berani menginfokan jika ada yang minta-minta dana desa tidak sesuai peruntukan, apalagi teman-teman media yang masih memiliki integritas, bisa membantu saya memberikan informasi yang lebih lengkap. Jika ada arah pemerasan akan kita dalami," ujar dia.

Jika dalam penanganan Dana Desa ditemukan adanya penyimpangan, diutamakan pengembalian uangnya.

(ruz)

 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews