PAD Tak Tercapai, Batam Defisit Lagi

PAD Tak Tercapai, Batam Defisit Lagi

Ilustrasi (Foto: Monitor)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Perolehan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Batam, Kepri, masih 87 persen. Hal ini berdasarkan laporan dari Badan Pengelolaan Pajak Retribusi Daerah (BP2RD) kota Batam. 

Pendapatan Kota Batam pun diperkirakan defisit.  Sekretaris daerah kota Batam Jefri‎din mengatakan hasil akhir pendapatan asli daerah (PAD) akan diketahui awal Januari. 

Namun laporan sampai saat ini, PAD baru 87 persen. Kata dia, perolehan BPHTB, PBB dan pajak hotel tidak tercapai.

‎"Kita pertama kali dalam beberapa tahun ini, capaian pajak hotel di bawah target. Biasanya, hotel di atas target, tapi tahun ini tidak mencapai target. Target kita 98 persen," ujar Jefridin di kantor Wali kota, Kamis (28/12/2017). 

Menurut Jefridin, angka lebih pasti hingga akhir tahun akan diperoleh sekitar minggu pertama Januari 2018. 

"Data bank biasanya sekitar 5 Januari atau minggu pertama Januari biasanya. Kalau sekarang, belum final, tapi tidak banyak lagi," ujarnya.

‎Perolehan dari pajak hotel yang tidak tercapai karena parawisata Batam sempat lesu pada Januari hingga Juni 2017. Seperti Vista Hotel sempat mem-PHK setengah karyawannya, karena pengunjung sepi. 

"Karena kalau dipekerjakan semua, mereka butuh, 600 juta perbulan, untuk semua biaya termaksud karyawan. Sementara pemasukan hanya Rp300 miliar. Tapi sekarang sudah normal," kata dia.

‎Ia menjelaskan defisit APBD Batam dipengaruhi juga tidak tercapainya BPHTB sekitar Rp50 miliar lebih. Dimana, BPHTB ditargetkan Rp250 miliar dan realisasi sekitar Rp193 miliar atau 77 persen.

‎"PBB juga tidak tercapai target. Kita target Rp116 miliar dari Rp131 miliar target. Jadi realisasi hanya 88 persen," jelasnya.

‎Sementara itu untuk sektor pajak yang ada, diakui capaian paling tinggi persentasinya, dari restoran. Dimana, restoran target Rp57 miliar, realisasi Rp58 miliar. Sementara PPJU, dari target 162 miliar, realisasi 143 miliar atau 88,9 persen. Pajak hiuran yang ditargetkan 28 miliar dan realisasi 26 miliar.

"Parkir juga sebenarnya diatas target. Dari 6,5 miliar terget, tercapai 6,9 miliar. Realisasi 107 pers‎en," katanya.

Sementara diluar pajak, dalam hal ini retribusi yang sudah masuk hingga saat ini, sekitar 85 miliar atau capaian 84,6 persen dari 100-an miliar. 

"Total PAD kita target di APBD sekitar 1,086 triliun dan tercapai ‎Rp887 miliar atau ‎81,72 persen," kata dia. Pada tahun lalu Batam juga mengalami defisit hingga sekitar Rp 200 miliar.

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews