Pak Rudi, Usai Diperlebar, Jalan Raya Windsor-Penuin Tetap Macet

Pak Rudi, Usai Diperlebar, Jalan Raya Windsor-Penuin Tetap Macet

Kemacetan yang terjadi di Windsor Lubuk Baja, Kota Batam (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Jalan raya dari arah Windsor ke Penuin, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, Kepulauan Riau, kerap macet. Padahal jalan tersebut baru saja diperlebar.

Para pengendara dan warga pun mengeluh. “Sudah diperlebar kok tetap macet, rupanya diperlebar untuk tempat parkir, dan masih banyak bangunan yang dibiarkan berdiri di ROW jalan,” ujar seorang warga Batam, Senin (11/12/2017). 

Baca juga:

Urus Palestina, Jokowi Batal Resmikan Fly Over dan Mal Pelayanan Publik di Batam

Aplikasi Apekesah Pemko Batam Kebanjiran Aduan Tarif Listrik Naik 45 Persen

 

Pantauan batamnews.co.id, dari arah Windsor jalan yang dilebar cukup luas, namun mengarah ke Penuin, tiba di depan Soto Lamongan, hingga Hotel Vanila, dan terus ke arah lampu Penuin tampak semakin mengerucut.

Sejumlah kendaraan parkir di bahu jalan di Penuin (Foto: Batamnews)

 

Selain itu sejumlah kendaraan juga tampak parkir di tepi jalan yang semakin memperparah kemacetan.

Kemacetan ini terutama di jam-jam sibuk terutama di sore hari. 

Kendaraan yang parkir di lokasi yang seharusnya dilarang itu ternyata juga terdapat tukang parkir yang memungut setiap kendaraan yang parkir di bahu jalan.
Menyempitnya jalan-jalan di sekitar Penuin itu tak lepas dari sejumlah bangunan yang diduga menyalahi aturan. Bangunan-bangunan tersebut berada di ROW jalan.

Tampak jelas dari arah Windsor bila ditarik garis sejajar bangunan tersebut berdiri di atas ROW jalan. Keberadaan bangunan itu sempat hendak dibongkar Wali Kota Batam Rudi namun urung.

Salah seorang warga Penuin, Dedi mengatakan, penyebab kemacetan sering terjadi di sekitar salah satu hotel dan deretan bangunan ruko di sana.

Herannya hotel tersebut bisa berdiri di pinggir jalan persis, hanya satu meter dari badan jalan.

“Itu gara-gara hotel itu tuh, mobilnya keluar masuk. Terus parkir di luar (ruas jalan yang diperlebar) juga,” ungkap dia.

Dedi melanjutkan, dulu dia pernah melihat petugas PU sudah membongkar tempat parkiran di sana. Tapi sekarang kata dia sudah disemen kembali.

“Itu sudah sempat dibongkar parkirannya, sekarang kok di semen lagi,” ujarnya.

Dari pantauan juga terlihat ada beberapa kendaraan roda empat yang parkir di ruas jalan depan hotel. Tampak jarak pintu depan hotel dengan ruas jalan hanya sekitar dua meter saja.

(yud)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews