6 Fakta Upiak Isil Tak Tun Tuang: Antre Masuk Restoran Minang di Singapura

6 Fakta Upiak Isil Tak Tun Tuang: Antre Masuk Restoran Minang di Singapura

Upiak Isil. (foto: ist/youtube)

BATAMNEWS.CO.ID - Lagu "Tak Tun Tuang" yang dinyanyikan Upiak Isil ternyata sangat digemari di luar negeri. Bahkan, sampai hari ini masih menduduki puncak trending topik nomor satu di Malaysia, Thailand, Singapura, Kamboja, Laos, Vietnam bahkan sampai ke Korea. Sang penyanyi, Upiak Isil seakan memberi pelajaran, untuk menjadi terkenal hingga ke luar negeri tidak perlu bergaya kebarat-baratan dan vulgar.

Berikut sejumlah fakta terbaru yang dirangkum dari berbagai sumber mengenai lagu Tak Tun Tuang dan si penyanyi Upiak Isil:

1. Banyak Versi

Lagu berbahasa Minang ini sangat populer dan menjadi fenomenal secara mengejutkan di negara-negara Asia tersebut. Lagu "tak tun tuang" ini bahkan dicover oleh penyanyi-penyanyi papan atas Malaysia, Singapura dan Thailand dan diunggah di Youtube. Lagu ini menjadi banyak versi.

2. Sangat terkenal

Upiak Isil alias Silvia sekarang sudah sangat terkenal di Malaysia Thailand dan Singapura dan negara Asia lainnya. Ia sering tampil secara live di stasiun-stasiun televisi terkenal di negara-negara tersebut. Bahkan, di Youtube, video klipnya sudah ditonton puluhan juta orang. 

Kepopuleran Upiak Isil bahkan menyaingi penyanyi-penyanyi papan atas Indonesia di luar negeri. Di saat penyanyi-penyanyi Indonesia bangga tampil dengan gaya glamour dan mewahnya, Upiak Isil justru tampil dengan gaya sederhana dengan baju batik khas Indonesia dengan sarung dan sendal jepit. 

3. Rekaman di Malaysia

Upiak Isil telah menandatangi kontrak dengan perusahaan rekaman musik terkenal Malaysia MVM Production dan di bawah label managemen baru ini dilakukan penayangan ulang video klip terbarunya di Youtube. Hanya dalam waktu empat hari saja setelah diunggah di Youtube Lagu "Tak Tun Tuang" ini sudah ditonton hampir dua juta orang. 

4. Rumah makan Minang diserbu

Penggemar lagu "Tak Tun Tuang" di luar negeri sekarang menjadi makin penasaran dengan budaya Indonesia khususnya budaya Minangkabau. Bahkan, di Singapura dilaporkan membawa efek positif bagi rumah makan Minang. "Saya belum pernah melihat antrean sampai 500 meter di rumah makan Minang di Singapura, mereka jadi penasaran dengan Minangkabau dan makanannya," kata Firdaus, seorang warga Batam yang sering bolak-balik Singapura.

5. Upiak Isil dicerai

Upiak menikah pada 2013, tetapi bercerai dua tahun kemudian karena tidak cocok, apalagi dibumbui oleh masalah dengan mertua dan hadirnya orang ketiga.

"Sungguh pedih. Seusai pengambilan gambar untuk video Tak Tun Tuang ini, saya diceraikan oleh suami. Dia kemudian menikah dengan perempuan lain," katanya.

Yang lebih pedih, keluarga mertuanya menuduh dia kurang waras karena lagu tersebut.

"Saya yakin Tuhan punya rencana sendiri dan Allhamdulillah sekarang lagu ini viral. Ternyata lagu ini bukan lagu orang gila," kata penyanyi berusia 32 tahun ini.

6. Viral di Thailand

Broadcaster Rane Hafied, melalui website "suarane.org", mengungkapkan bagaimana lagu ini menjadi viral di Thailand. Rane adalah penyiar radio yang telah malang melintang di berbagai negara. Termasuk di RSI Singapore.
Semula, ia diperlihatkan video klip lagu "Tak Tun Tuang" tersebut oleh temannya yang orang Thailand.
Yang diperdengarkan kepadanya adalah lagu "Tak Tun Tuang" cover bahasa Thailand.

Ia tidak "ngeh", malah heran, kenapa diperdengarkan lagu Thailand. Ketika sang teman menanyakan, "You know this song?", Rane tentu saja menggeleng.

Melihat muka Rane yang kebingungan, sang teman bilang, "Okay, saya akan perlihatkan sesuatu." Diputarkannya video dari studio dance di Thailand. Ternyata itu adalah lagu berbahasa Indonesia.

Yang joget adalah cewek-cewek Thailand, masih muda-muda. Yang membuatnya terbelalak, view-nya mencapai jutaan. Sejumlah video lainnya yang berbentuk cover version, yang dibuat oleh orang-orang Thailand, mencapai jutaan views. Kalau ditotal, untuk Thailand saja, bisa sampai belasan juta views.

(ind)
 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews