BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - Menjelang Natal sampai Tahun Baru 2018, Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Energi Sumber Daya Alam (Disperindag) Karimun, menjamin ketersediaan sembako di Kabupaten Karimun dan tidak ada kenaikan harga.

Untuk menjaga ketersediaan Sembako, Disperindag melakukan rapat bersama distributor. Hal tersebut disampaikan Kadisperindag Kabupaten Karimun, Muhammad Yosli.

"Dalam rapat, Mereka menyampaikan ketersediaan stok aman, bahkan memastikan kenaikan harga tidak akan terjadi, khususnya beras," kata Yosli.

Yosli mengatakan, pihaknya juga telah mengundang Dinas Perhubungan,Pelindo, KSOP, BUP dan Agen agen untuk membahas kelancaran bongkar muat sembako di Pelabuhan Parit Rampak dan Pelabuhan Tanjungbatu.

Pertemuan tersebut mendapatkan tanggapan positif dari berbagai pihak dan mereka telah bersedia membantu untuk memberikan kelancaran proses bongkar muat agar tidak terkendala.

"Kita bahas jangan sampai terjadi kelangkaan dikarenakan ada kendala dalam proses bongkar muat,” ujar Yosli, Kamis (16/11/2017) di kantornya.

Selain itu, Disperindag dan Tim Satgas Pangan Kabupaten terus mengupayakan kebutuhan bahan pokok di Karimun tetap normal dan tidak terjadi kelangkaan. 

Selain mengenai ketersedian bahan pokok, Satgas Pangan yang dimpin Kasat Reskrim Polres Karimun AKP Lulik Febyantara, juga telah menghimbau kepada distributor untuk tidak melakukan pengoplosan beras. 

Pihaknya memastikan agar hal yang terjadi di Batam tidak terjadi di Kabupaten Karimun,”Satgas pangan dipimpin Kasat Reskrim, akan menindak tegas apabila ada distributor yang nakal melakukan pengoplosan beras,” kata Yosli.