BATAMNEWS.CO.ID, Batam -  Ada yang mencurigkan di lokasi tewasnya Kenrick Grant Han’s, siswa kelas 3 SD Harapan Utama. Di lokasi tempat ia tewas sudah bersih dari ceceran darah. 

Padahal Kenrick mengalami pendarahan di bagian kepala setelah tertimpa gawang futsal.

Kenrick sempat dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros, namun nyawanya tak tertolong. 

Anehnya, pihak sekolah tak melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian. Hingga akhirnya Kenrick meregang nyawa. 

Baca juga:

Terungkap Kondisi Bocah Kenrick Grant Saat Dibawa ke Klinik Harapan Utama

Diduga pihak sekolah meminta pihak cleaning service cepat-cepat membersihkan ceceran darah Kenrick yang tersisa.

Polsek Batam Kota dan Unit Reskim Polresta Barelang mendatangi sekolah untuk mengolah TKP dan tampak sebuah tiang gawang futsal diberikan police  line oleh pihak inafis.

Sementara itu Kapolsek Batam Kota Kompol Firdaus kepada batamnews.co.id mengatakan, kasus kematian Kenrick dalam penyelidikan dan pemeriksaan.

"Kasus kematian Kenrick saat sudah diback up pihak Polresta Barelang untuk dilidik, sebab banyak kejanggalan antara keterangan guru dan cleaning service dimana perlu pemeriksaan,” ujar Kapolsek Batam Kota Kompol Firdaus di SD Harapan Utama, Jumat, (13/10/2017).

Firdaus  menyebutkan, apakah ada unsur kesengajaan pihak sekolah menutupi dan menghilangkan barang bukti masih didalami.

Hingga berita ini diunggah, tampak keluarga korban merapatapi jasad jenazah Kenrick di rumah duka Batu Batam dan rencana akan dimakamkan  pada Sabtu, (14/10/2017) di Sei Temiang Batuaji. 

(jim)