BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Peneliti Fakultas Teknik Industri ITB, Dr. Ir. Ing Reynaldo Zoro pernah membuat penelitian yang disponsori PLN Cabang Depok, beberapa tahun lalu. Ia meneliti perilaku petir. Tak disangka, Zoro mendapati arus petir negatif berkekuatan 379,2 kA (kilo Ampere) dan petir positif mencapai 441,1 kA di kawasan selatan Jakarta.

"Sejauh pengetahuan saya, itu terbesar di dunia. Dengan kekuatan arus sebesar itu, petir mampu meratakan bangunan gedung yang terbuat dari beton sekalipun," kata Zoro.

Selama ini, Indonesia memang dikenal sebagai negara dengan sambaran petir cukup tinggi. Dalam wawancara dengan majalah Intisari, Zoro menjelaskan, kondisi meteorologis Indonesia memang sangat ideal bagi terciptanya petir. Tiga syarat pembentukan petir yakni udara naik, kelembaban, dan partikel bebas atau aerosol terpenuhi dengan baik di Indonesia sebagai negara maritim.

Penelitian mutakhir menemukan daerah Depok, khususnya selatan seperti Sawangan dan Cinere dengan tingkat petir yang sangat tinggi. Daerah itu dipengaruhi angin regional dan angin lokal.

Zoro juga menyebut angin dari lembah dan angin gunung dari Bukit Barisan, serta angin lokal dari angin darat dan angin laut Kepulauan Riau dan Selatan Malaka, membuat kawasan Kepri dan sekitarnya rawan petir. Gerakan angin itulah yang menyebabkan pembentukan awan petir dengan kerapatan dan sambaran petir sangat tinggi.
 
Di musim hujan yang kerap disertai petir ini ada baiknya kamu lebih berhati-hati, terlebih kalau kamu banyak beraktivitas di luar gedung. Berikut beberapa tips agar tidak tersambar petir yang dikutip dari berbagai sumber.

1. Saat berada di luar gedung dan mendengar suara petir segera cari tempat berlindung, kamu bisa menjadikan mobil sebagai tempat alternatif agar tak tersambar petir. Saat berada di dalam mobil jangan lupa untuk menutup jendela dan menghindari barang-barang yang terbuat dari logam.

2. Kalau kamu berada di luar dan banyak petir, jangan bergerombol. Biasanya saat ada petir banyak orang akan berkumpul, usahakan kamu dan orang-orang di sekitarmu saling memberi jarak dari tempat mereka berdiri.

3. Hindari barang-barang elektronik dan kabel. Saat banyak petir usahakan kamu menghindari barang-barang elektronik seperti handphone, atau yang lainnya. Usahakan untuk mematikan atau mencabut kabel listrik untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.

4. Jangan berlindung dibawah pohon tinggi. Kalau kamu mengira berlindung dibawah pohon tinggi adalah hal yang benar, ternyata itu bukan pilihan tepat. Lebih baik kamu cari pohon yang lebih rendah, soalnya pohon tinggi memiliki potensi lebih besar tersambar petir.

5. Kalau sedang berada di luar dan rambutmu berdiri, maka kamu akan disambar petir, yang harus kamu lakukan adalah menenuk badan ke arah depan dan letakkan keduatanganmu pada lutut kaki.

(ind/bbs)