Ini Penyebab Mobil Warna Putih Bisa Jadi Kekuning-kuningan

Ini Penyebab Mobil Warna Putih Bisa Jadi Kekuning-kuningan

Ilustrasi model cuci mobil di ajang IIMS. (foto: ist/viva)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Mobil berwarna putih, saat ini menjadi salah satu favorit. Tentu karena kelir demikian membuat mobil tampil bersih dan keren. Tetapi, ada momok yang menghantui pemilik mobil berwarna putih, di mana terkadang ada kondisi yang membuat mobilnya menjadi berwarna kusam, atau kekuning-kuningan.

Ya, mobil berwarna putih sedikit manja. Ternyata, ada beberapa penyebab yang bisa membuat mobil berwarna putih menjadi berwarna kekuning-kuningan.

Mobil putih yang kerap dibiarkan kotor dan tak segera langsung dicuci bersih juga bisa menjadi salah satu penyebab timbulnya warna kekuningan. Karena, kotoran yang melekat lama kelamaan dapat mengubah warna asli mobil.

Salah satu penyebab lainnya adalah sering mencuci mobil langsung di bawah sinar matahari. Alasannya, karena shampo yang digunakan langsung menempel di bodi, karena langsung kering terkena paparan sinar matahari.

Ada tujuh hal yang patut diperhatikan, agar mobil warna putih tidak mudah kusam dan tetap terlihat menarik. Apa saja? Berikut ulasannya:

1. Cuci mobil menggunakan air bersih yang tidak banyak mengandung garam, atau zat besi. Apabila mencuci mobil di tempat pencucian mobil, sebaiknya ketahui kualistas airnya untuk menghindari timbulnya jamur, atau karat pada cat mobil.

Jika mobil kehujanan, terkena noda lumpur, atau kotoran, segera cuci bersih. Jangan biarkan air hujan, atau lumpur kering dengan sendirinya, karena akan sulit dihilangkan apabila terlalu lama.

2. Hindari mencuci mobil di bawah sinar matahari langsung, agar saat sabun, atau sampo yang digunakan tidak menempel di bodi mobil dan menimbulkan bercak, sehingga merusak keindahan cat.

3. Gunakan sabun, atau sampo mobil berkualitas supaya hasil pencucian maksimal. Sabun, atau sampo yang tidak baik kualitasnya dapat menimbulkan jamur pada permukaan cat dan akan sulit dihilangkan jika lama dibiarkan menumpuk. Sebaiknya siapkan sampo, atau sabun sendiri jika tempat pencucian mobil tidak menggunakan cairan pembersih yang kurang berkualitas.

4. Saat mencuci mobil, lakukan pembilasan dari arah atas ke bawah. Tujuannya, agar air sabun dan kotoran langsung turun dan tidak berpindah tempat seperti ke bagian atas, atau di celah-celah bodi mobil yang sempit.

5. Segera keringkan bodi mobil yang selesai dicuci menggunakan kain berdaya serap tinggi, sehingga tidak ada sisa air yang menempel di permukaan cat. Apabila masih terlihat sisa air yang menempel di bodi mobil, keringkan kembali dengan kain halus.

6. Secara rutin, lakukan perawatan khusus untuk cat mobil. Misalnya setiap enam bulan, bersihkan jamur pada cat menggunakan cairan khusus penghilang jamur, agar permukaan cat tetap berkilau bisa juga menggunakan wax.

7. Hindari memarkir mobil di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Pilihlah tempat parkir yang tertutup jika memungkinkan. Gunakan car cover, apabila mobil tidak digunakan lebih dari tiga hari untuk menghindari mobil dari debu. Demikian seperti dilansir AstraWorld.

(ind)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews