Fakta Mengerikan Pembunuhan Satu Keluarga di Medan, Ternyata Gara-gara Narkoba

Fakta Mengerikan Pembunuhan Satu Keluarga di Medan, Ternyata Gara-gara Narkoba

Para tersangka pembunuhan satu keluarga di Medan termasuk seorang penadah motor. (foto: ist/merdeka)

BATAMNEWS.CO.ID, Medan - Polda Sumatera Utara menyebutkan pembunuhan sadis sekeluarga yang terjadi di Jalan Kayu Putih, Lingkungan XI, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Minggu (9/4/2017) lalu dilatarbelakangi persoalan utang piutang.

Riyanto memiliki utang sebesar Rp 5 juta kepada Andi Lala.
 
Direktur Reserse Kriminal Umum, Kombes Pol Nurfallah mengatakan pada Bulan Februari 2017 lalu Andi Lala pernah menyerahkan uang kepada Riyanto untuk membeli sabu-sabu.

Namun, hingga pelaku mengeksekusi korban sabu yang diminta tidak kunjung tersedia.

"Menurut pengakuan Andi Lala, Riyanto dan dirinya sama-sama pemakai sabu. Jadi diserahkan uang 5 juta kepada korban tapi tak kunjung tersedia. Ketika terus ditanya soal sabu, pelaku malah dimarahi oleh korban," ungkap Nurfallah, Senin (17/4/2017).

Hal itu membuat tersangka dendam hingga merencanakan perampokan dan pembunuhan terhadap Riyanto pada Jumat (7/4/2017) termasuk menyediakan peralatan yang digunakan untuk mengeksekusi korban.

"Jadi sebelum datang ke rumah Riyanto, Andi Lala membeli paket sabu senilai Rp 300 ribu untuk dikonsumsi bersama korban. Begitu korban lengah langsung dieksekusi pelaku," katanya.

Kombes Pol Nurfallah menjelaskan, Andi Lala adalah eksekutor tunggal dalam pembunuhan satu keluarga di Mabar, Medan. 

(ind/bbs)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews