Ini Dia Pelaku dan Motif Penembakan Rumah Ketua LAM Natuna

Ini Dia Pelaku dan Motif Penembakan Rumah Ketua LAM Natuna

Danrem 033 WP Brigjen Fachri memberikan keterangan pers didampingi tokoh LAM Kepri, Senin (10/4/2017)

BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Komandan Resort Militer 033 Wira Pratama, Brigjen TNI Fachri secara resmi meminta maaf atas kejadian penembakan oleh oknum TNI di rumah Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Natuna, Wan Zawali.

"Saya sangat menyesalkan dan menyayangkan kejadian tersebut, dan atas nama TNI khususnya TNI AD saya minta maaf sebesar-besarnya," ujar Danrem, Senin (10/4/2017).

Menurutnya kejadian penembakan tersebut merupakan penembakan salah sasaran yang dilakukan oknum prajurit TNI AD.

"Hal ini sudah berdasarkan keterangan saksi dan tersangka. Sasarannya adalah oknum warga bernama Hanafi. Hal ini buntut kejadian 23 Maret 2017, di Desa Sungai Ulu," ujar Danrem.

Hanafi yang merupakan anak dari Ketua LAM Wan Zawali berdasarkan keterangan tersangka penembakan yakni, Prada Rahmat Ramadhan terlibat aksi keributan dan pengeroyokan.

"Tersangka (Prada Rahmat) dari keterangannya mengaku dikeroyok," ujar Danrem.

Seperti diketahui acara hiburan malam saat itu berlangsung hingga larut malam. Terjadi aksi keributan yang melibatkan Hanafi bersama warga lainnya dengan Prada Rahmat yang kebetulan diajak rekannya warga sipil ikut acara hiburan tersebut.

"Untuk oknum pelaku penyalahgunaan senpi, (Prada Rahmat) akan kami proses secara hukum yang berlaku. Dan sekarang kami serahkan ke penyidik polisi militer. Sekarang masih tahap hukum," ujar Fachri.

Kejadian ini sama sekali tidak ada kaitannya dengan Wan Zawali selaku Ketua LAM. Namun oknum tersangka yang merasa kesal karena dikeroyok, mendatangi rumah Hanafi, yang ternyata anak dari Wan Zawali.

"Harapan saya selaku komandan Korem, dari kejadian ini marilah kita mawas diri dan selalu waspada, serta ini dijadikan pelajaran bagi kita semua untuk bersatu, bersinerji dan manunggal TNI dengan rakyat. Karena TNI kuat bersama rakyat," ujar Fachri.***


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews