BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan menghadiri pelepasan proyek Jangkrik sekaligus penamaan Floating Unit PT Saipem Indonesia Karimun Branch (PT SIKB) pada 21 Maret 2017 lalu.

Namun, dalam acara yang terbilang penting tersebut, beberapa media lokal seperti Lendoot.com tidak dapat mengakses acara tersebut, karena ada pembatasan wartawan yang meliput acara. Hanya beberapa wartawan dari Jakarta saja yang masuk dalam daftar peliputan acara.

Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan, bahwa pihaknya hanya dapat membawa wartawan yang ada di Provinsi Kepri atau di Kabupaten Karimun. Alasannya, dirinya saja hanya bisa membawa sebatas forum komunikasi pimpinan daerah (FKPD).

“Semalam rapat koordinasi terbatas, Saya hanya bisa membawa sebatas FKPD untuk mendampingi saya di sana. Saya tanyakan mengenai media, katanya wartawan yang dibawa itu dari nasional, jadi saya minta ada perwakilan media kita di sini,” kata Rafiq saat ditemui awak media disela-sela menghadiri ekspose tangkapan narkoba di Mapolres Karimun.

Atas kejadian ini, Bupati Karimun, Aunur Rafiq menyampaikan permintaan maaf kepada rekan-rekan media yang ada di Karimun. Sebab kegiatan ini bukan kegiatan Pemda dan Ia pun mengatakan hanya sebatas undangan.

“Jadi saya mohon maaf, teman-teman media karena ini memang bukan acara Pemda.  Saya juga diundang jadi saya tidak dapat membawa rekan-rekan wartawan. Tapi dibawalah perwakilan dan memang ini adalah acara kementrian dan ENI, pak Gubernur juga sifatnya hanya undangan,” ucap Rafiq.***