Warga Berebut Naik Kendaraan Tempur TNI di Natuna

Warga Berebut Naik Kendaraan Tempur TNI di Natuna

Sejumlah pelajar di Natuna berebut berfoto bersama kendaraan tempur TNI AD di Natuna (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Natuna - Beberapa unit Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) diboyong TNI ke Pantai Kencana Ranai, Selasa (15/11/2016). Alat ini sebelumnya digunakan dalam latihan tempur di Natuna. 

Kendaraan tempur dan senjata ini sengaja dipajang untuk masyarakat . Pameran Alutsista ini akan berlangsung selama dua hari hingga Rabu (16/11/2016)

Kepala Penerangan Korem 033/ Wira Pratama, Mayor Abdul Sipahutar mengatakan, ranpur yang didisplay seperti Tank Leopard, Tank AVLB, Tank Arv, Ranpur Marder, Ranpur M113 A1, Ranpur Anoa. Sementara untuk senjata seperti meriam, senapan mesin sedang dan senjata lainnya.

"Kita paling bawa setiap jenisnya ini masing-masing tiga unit aja, Pantai Kencana kan juga nggak terlalu luas. Jadi ini semua ranpur dan alutsista yang kita pakai kemaren dalam latihan Antar Cabang tanggal 12 november tersebut," ujar Mayor Abdul.

Masyarakat dipersilahkan naik ke atas tank dan berfoto. Selain itu, mereka juga akan diberikan kesempatan berkeliling bersama tank yang dikendarai di seputaran Pantai Kencana

"Kendaraan tank leopard itu kendaraan baru, bahkan kapal yang mengangkutnya pun termasuk peralatan baru TNI, yakni kapal ADRI," sebutnya.

Tank Leopard ini diberangkatkan oleh Batalyon Pembekalan (Yonbekang)-4/Air TNI dari pelabuhan Tanjung Priok dengan kapal ADRI-L dengan kapasitas angkut 1200 tonase.

Usai latihan taktis Ancab, beberapa personel dan kendaraan ini sebenarnya akan kembali diangkut ke base asalnya. 

"Ya mereka akan kembali ke base masing-masing, mungkin sebagian masih akan di Natuna, jelang latihan gabungan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC)," terangnya.

Latihan PPRC rencananya akan digelar 19 November ini, melibatkan tiga matra pasukan TNI, Darat, Laut dan Udara namun ditunda pelaksanaannya karena kondisi keamanan di ibukota Jakarta masih belum stabil. 

"Kemaren kan panglima TNI sudah sampaikan latihan ditunda, mungkin bulan depan, kita tunggu saja," sebut Abdul.


[Fox]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews